Apa yang biasanya terjadi pada hari perdagangan setelah peristiwa besar?

Dimulai dengan akuisisi 21st Century Fox oleh Disney hingga pengenalan Euro atau iPhone pertama, berbagai peristiwa memiliki dampak signifikan di pasar sepanjang sejarah. Entah itu positif atau negatif, trader dan investor perlu bersiap akan kemungkinan yang terjadi

Menariknya, Warren Buffet pernah berinvestasi di Bank of America, dan setelah kabar baik dari Federal Reserve tentang suku bunga, harga saham BAC naik lebih dari 100% hanya dalam beberapa tahun.

Apakah Anda siap menghadapi peristiwa besar di masa depan? Masa depan adalah hal yang abstrak, tapi kita dapat selalu melihat ke belakang dan mempelajari historis peristiwa besar. Sebelum hal itu kembali terjadi, mari lihat lebih lanjut pada pembahasan berikut.

Raih profit dalam 1 menit
Trading sekarang

Ringkasan: apa itu trading day (intra day), dan apa yang dimaksud peristiwa besar?

Trading day adalah hari biasa di mana pasar terbuka untuk bisnis. Pada hari-hari ini, investor dapat membeli dan menjual aset berdasarkan berita dan peristiwa hari itu. Misalnya, trading day di pasar saham, khususnya Bursa Saham New York, dimulai pada pukul 9:30 ET dan berakhir pada pukul 16:00 ET, Senin sampai Jumat. Trading day forex sedikit berbeda, dengan perdagangan terjadi 24 jam sehari, 5 hari seminggu.

Sedangkan untuk peristiwa besar merujuk pada apapun yang menyebabkan fluktuasi harga aset, seperti:

  • Hasil pemilu
  • Terobosan teknologi
  • laporan pendapatan perusahaan
  • Perubahan suku bunga
  • Perjanjian perdagangan
  • Ketegangan geopolitik

Berbagai faktor yang mempengaruhi reaksi pasar

Teori gelombang Elliot dari aliran mata uang: Apa yang harus diketahui oleh setiap pedagang

Peristiwa besar dapat menyebabkan fluktuasi pasar. Namun reaksi pasar terhadap peristiwa semacam itu tidak selalu langsung dan dapat dipengaruhi oleh banyak faktor. Beberapa yang paling berpengaruh adalah:

  • Ekspektasi – Jika peristiwa sudah diduga akan terjadi, pasar mungkin sudah menetapkan harga untuk mengantisipasi dampaknya; karenanya, reaksi yang lebih teredam. Namun jika peristiwa tersebut belum terbaca sebelumnya, kemungkinan besar akan ada reaksi yang lebih besar.
  • Besaran – Sebuah perusahaan kecil mengumumkan produk baru mungkin memiliki dampak yang terbatas. Tetapi perubahan kebijakan besar pemerintah dapat berdampak luas pada banyak industri dan pasar.
  • Durasi – Semakin lama dampaknya, semakin lama reaksi pasar.
  • Timing – Jika peristiwa tersebut terjadi selama masa volatilitas atau ketidakpastian pasar yang tinggi, hal itu akan memperbesar fluktuasi.
  • Sentimen pasar – Katakanlah investor sudah merasa bullish. Dalam hal itu, peristiwa positif (seperti rilis data ekonomi yang menguntungkan) akan semakin meningkatkan kepercayaan mereka dan meningkatkan aktivitas pembelian. Dan sebaliknya.

Peristiwa positif vs. negatif

Kasus Biogen dan Facebook adalah dua contoh yang dapat mengilustrasikan peristiwa positif dan negatif dalam pasar saham.

Mulai dari $10, hasilkan hingga $1000
Trading sekarang

Pada Februari 2023, Biogen mengumumkan bahwa produknya yang dapat mengobati Alzheimer, Aduhelm, mendapat persetujuan dari FDA. Berita ini menyebabkan lonjakan harga saham Biogen, meningkatkan harga saham lebih dari 60%. Tetapi karena itu hanya peristiwa yang terjadi di tingkat perusahaan, itu tidak berdampak signifikan pada pasar secara keseluruhan.

Di sisi lain, Facebook menjadi perbincangan hangat di tahun 2018 karena keterlibatannya dengan perusahaan pihak ketiga Cambridge Analytica. Peristiwa ini berdampak signifikan tidak hanya pada harga saham Facebook tetapi juga pada pasar secara keseluruhan. Insiden tersebut membawa perhatian pada pentingnya privasi dan keamanan data di industri teknologi yang lebih luas.

Bagaimana cara menggunakan cryptocurrency di seluruh dunia?
Hal terpenting yang harus Anda ketahui tentang cara menggunakan mata uang kripto dengan aman dan menguntungkan dalam kehidupan sehari-hari Anda.
Baca selengkapnya

Contoh skenario: volatilitas yang signifikan

Pada contoh ini, pasar memprediksi peristiwa yang berdampak signifikan pada ekonomi. Mungkin saja berupa krisis geopolitik ataupun berita besar dari bank sentral yang datang secara mendadak. Pada trading day berikutnya, peristiwa tersebut dapat menyebabkan aksi jual tajam di pasar ekuitas. Aksi jual dapat berlanjut sepanjang hari, sehingga meningkatkan volatilitas dan ayunan harga yang lebar.

Beberapa investor juga akan beralih ke aset safe-haven seperti emas dan obligasi Treasury AS.

Skenario lainnya: reaksi yang lebih tenang

Bagaimana jika pasar menganggap peristiwa tersebut memiliki dampak yang lebih ringan? Reaksi yang lebih tenang mengikuti peristiwa seperti laporan pendapatan yang lebih baik dari perkiraan atau data ekonomi yang datang lebih kuat dari yang diperkirakan. Ini dapat menyebabkan lonjakan kecil di pasar ekuitas dan sedikit kenaikan imbal hasil obligasi pada hari berikutnya.

Beberapa pembelian awal mungkin terjadi karena investor bereaksi terhadap berita positif, tetapi tidak ada volatilitas atau ayunan harga yang berarti.

Bagaimana membuat keputusan investasi yang tepat setelah peristiwa besar

“Meskipun headline yang ada tidak menyenangkan, dari perspektif investasi, kami menyarankan para investor untuk tidak bereaksi berlebihan,” tulis Lindsey Bell, kepala pasar dan ahli strategi uang Ally. “Panic selling pada umumnya bukanlah strategi kemenangan.”

Kini Anda sudah tahu apa yang mungkin terjadi, dan saatnya Bersiap untuk itu. Berikut adalah strategi event trading yang dapat Anda mulai sehari setelahnya:

  1. Nilailah dampak peristiwa. Bagaimana peristiwa tersebut akan memengaruhi aset investasi Anda? Jika itu adalah inovasi teknologi, pertimbangkan untuk berinvestasi di perusahaan yang memproduksi teknologi tersebut. Jika peristiwa negatif terjadi, seperti bencana alam, pertimbangkan dampaknya terhadap industri asuransi, konstruksi, dan energi.
  2. Tinjau sentimen pasar. Banyaknya ketakutan dan ketidakpastian dalam pasar bukanlah pertanda baik untuk mengambil tindakan.
  3. Lihat tren historis. Apa reaksi historis pasar terhadap peristiwa serupa di masa lalu? Hal ini dapat menunjukkan hasil dan garis waktu untuk peristiwa yang akan datang juga.
  4. Diversifikasi. Pertimbangkan untuk membeli aset yang tidak terlalu terpengaruh oleh peristiwa atau aset dari industri yang berbeda.
  5. Buat stop-loss order. Terakhir, tetapkan stop-loss order jika pasar bergerak melawan Anda.

Tidak semua peristiwa besar dapat Anda manfaatkan ataupun menjadi peluang keuntungan Anda. Tapi tentunya Anda memiliki kesempatan untuk tetap bertahan di gelombang kegilaan selama Anda tetap mengikuti berita dan mengelola risiko Anda.

Sumber: 

When corporate scandal hits retail investors close to home, LSE

Biogen and Sage Therapeutics announce FDA accepts filing of new drug application, Biogen

How Cambridge Analytica sparked the great privacy awakening, Wired

Trading dengan profit hingga 90%
Coba sekarang
<span>Suka</span>
Bagikan
ARTIKEL TERKAIT
6 min
Apakah berdagang lebih berisiko daripada berinvestasi jangka panjang?
6 min
Cryptocurrency: apa yang diharapkan pada tahun 2023
6 min
Peran kapitalisasi pasar dalam investasi
6 min
Bagaimana milenial berinvestasi: Saham, tabungan, dan sedikit psikologi
6 min
Cara memulai investasi di pasar saham
6 min
Spinning top candlestick: semua hal yang perlu Anda ketahui

Membuka halaman ini di aplikasi lain?

Batal Buka